Sebanyak 70 persen kecamatan di Kabupaten Malang sudah bisa online. Kondisi itu sangat terbantukan oleh keberadaan para siswa PKL yang praktik kerja di kantor-kantor kecamatan.
“Mereka membantu pendampingan operator kecamatan,” jelas Tri Darmawan, staf teknis PDE Kabupaten Malang, Selasa (30/3).
Selama ini, pada prinsipnya peralatan sudah siap untuk online 100 persen, namun terkendala SDM. Untuk jaringan, PDE (Pengelola Data Elektronik) Pemkab Malang menggunakan jasa Speedy, sementara untuk wifi tergantung daerahnya.
Kecamatan yang menggunakan wifi seperti di Kecamatan Tajinan, Gedangan dan Tirtoyudo. Para siswa PKL yang berjumlah 70 orang itu berasal dari sejumlah SMK di Kota Malang dan Kabupaten Malang itu memang sudah sesuai kompetensi jurusannya. Kata Tri, untuk operator komputer, diberi pelatihan tiap tiga bulan sekali dari staf kecamatan.
Ditambahkan Henry Tanjung, Kabag PDE Pemkab Malang, kegiatan online di setiap kecamatan sebenarnya sudah disiapkan sejak 8 April 2009 lalu dan bisa dilaksanakan secara 24 jam.
“Harapannya adalah untuk meningkatkan pelayanan publik yang berbasis TI,” jelas Henry Tanjung. Seperti rencana cetak KTP di kecamatan untuk menghadap e-KTP yang bakal dilaksanakan pada 2011 nanti.
***
sumber: SURYA Online
0 comments:
Posting Komentar