***
Tanpa disertai spanduk ataupun baliho sebagai tanda adanya sebuah acara, Palang Merah Remaja Unit SMA Negeri 1 Tumpang (biasa disebut: P@LMAGITA) pada hari Selasa, 7 Oktober 2008 mengadakan acara Halal Bihalal khusus Anggota & Alumni P@lmagita, bertempat di salah satu ruang kelas yang ada di SMANETA.
Meski terkesan sederhana, salah satu unit ekstrakurikuler tertua ini – didirikan Oktober 1984, dan sudah menghasilkan 25 Angkatan – tetap menyelenggarakan tradisi tahunan saling bermaafan di bulan Syawal secara rutin. Seperti diungkapkan Nurvia Malia, Ketua PMR periode 2008/2009, bahwa yang diundang acara inipun hanya sebatas anggota Angkatan XXIV dan XXV (saat ini sekitar 60-an anggota), 20 orang Alumni P@lmagita, serta Pembina ekstrakurikuler PMR sendiri. “Setidaknya anggota P@lmagita tetap kompak dan selalu menjaga tali silaturahmi antar anggota serta seniornya,” tambah Nurvia, yang kini duduk di kelas XI-IA 2.
Sementara itu, Bapak Nurwanto, selaku Pembina PMR SMA Negeri 1 Tumpang, beberapa saat sebelum acara dimulai mengingatkan, “Acara semacam ini bisa menumbuhkan kepercayaan anggota P@lmagita, untuk tetap menggeluti pilihan kegiatan ekstrakurikulernya.” Apalagi, masih tutur Pak Nurwanto, “Minat siswa pada ekstrakurikuler macam PMR ini semakin menyurut, terutama siswa laki-lakinya.” Sehingga, tidak berlebihan kalau dari sejumlah 60-an anggota P@lmagita saat ini, yang berjenis kelamin laki-laki hanya sekitar 25% nya saja.
Apapun yang ada, upaya yang dilakukan unit ekstrakurikuler PMR ini sudah sepatutnya diacungi jempol. Setidaknya, sebagai anggota PMR tidak hanya sebatas bisa memahami P3K semata, tetapi lebih dari itu adalah mengejawantahkan materi Pengembangan Diri yang menjadi bagian dari kegiatan PMR itu sendiri, dalam kegiatan yang bernama Halal Bihalal ini. Semoga tradisi ini juga ada di unit ekstrakurikuler yang lain!
Meski terkesan sederhana, salah satu unit ekstrakurikuler tertua ini – didirikan Oktober 1984, dan sudah menghasilkan 25 Angkatan – tetap menyelenggarakan tradisi tahunan saling bermaafan di bulan Syawal secara rutin. Seperti diungkapkan Nurvia Malia, Ketua PMR periode 2008/2009, bahwa yang diundang acara inipun hanya sebatas anggota Angkatan XXIV dan XXV (saat ini sekitar 60-an anggota), 20 orang Alumni P@lmagita, serta Pembina ekstrakurikuler PMR sendiri. “Setidaknya anggota P@lmagita tetap kompak dan selalu menjaga tali silaturahmi antar anggota serta seniornya,” tambah Nurvia, yang kini duduk di kelas XI-IA 2.
Sementara itu, Bapak Nurwanto, selaku Pembina PMR SMA Negeri 1 Tumpang, beberapa saat sebelum acara dimulai mengingatkan, “Acara semacam ini bisa menumbuhkan kepercayaan anggota P@lmagita, untuk tetap menggeluti pilihan kegiatan ekstrakurikulernya.” Apalagi, masih tutur Pak Nurwanto, “Minat siswa pada ekstrakurikuler macam PMR ini semakin menyurut, terutama siswa laki-lakinya.” Sehingga, tidak berlebihan kalau dari sejumlah 60-an anggota P@lmagita saat ini, yang berjenis kelamin laki-laki hanya sekitar 25% nya saja.
Apapun yang ada, upaya yang dilakukan unit ekstrakurikuler PMR ini sudah sepatutnya diacungi jempol. Setidaknya, sebagai anggota PMR tidak hanya sebatas bisa memahami P3K semata, tetapi lebih dari itu adalah mengejawantahkan materi Pengembangan Diri yang menjadi bagian dari kegiatan PMR itu sendiri, dalam kegiatan yang bernama Halal Bihalal ini. Semoga tradisi ini juga ada di unit ekstrakurikuler yang lain!